, ,

Pesawat Kargo Emirates Tergelincir di Bandara Hong Kong, Dua Tewas Setelah Jatuh ke Laut

oleh -270 Dilihat

Manado – Pesawat Kargo Emirates Tergelincir di Bandara Hong Kong, Dua Tewas Setelah Jatuh ke Laut. Sebuah pesawat kargo milik maskapai Emirates dilaporkan tergelincir dari landasan dan jatuh ke laut saat mendarat di Bandara Internasional Hong Kong, Senin (20/10/2025) dini hari.
Menurut laporan Melansir kompas.com, pesawat yang berangkat dari Dubai itu mengalami insiden saat mendarat di landasan utara bandara.

Dalam proses pendaratan, pesawat menabrak sebuah kendaraan operasional bandara sebelum akhirnya tergelincir keluar landasan dan tercebur ke laut. Mengalami insiden saat mendarat di landasan utara bandara.

Otoritas Bandara Hong Kong menyebut kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 03.50 waktu setempat.

Hingga saat ini, laporan awal menyebutkan dua orang meninggal dunia, sementara tim penyelamat masih melakukan evakuasi dan penyelidikan penyebab kecelakaan di lokasi kejadian.

Setelah insiden terjadi, landasan tersebut ditutup sementara, sementara dua landasan lainnya, selatan dan tengah tetap beroperasi. Sementara tim penyelamat masih melakukan evakuasi dan penyelidikan penyebab kecelakaan di lokasi kejadian.

Empat awak pesawat berhasil diselamatkan, demikian pernyataan Bandara Internasional Hong Kong. Hingga saat ini, laporan awal menyebutkan dua orang meninggal dunia.

Selain itu, satu petugas darat juga berhasil dievakuasi, sementara seorang lainnya dilaporkan masih hilang. Kecelakaan hari Senin ini mengingatkan pada kecelakaan China Airlines lainnya di Bandara Kai.

Baca Juga : Harga Emas Turun Hari Ini Senin 20 Oktober 2025, per Gram Masih 2.415.000

Pesawat Kargo Emirates Tergelincir
Pesawat Kargo Emirates Tergelincir

Pesawat berusia 32 tahun itu diterbangkan oleh maskapai kargo Turki, AirACT, atas nama Emirates dari Bandara Internasional Dubai Al Maktoum, dengan kode penerbangan EK9788.

Kedua maskapai tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar di luar jam kerja normal. Pesawat itu terendam air hingga melewati ujung landasan, menyebabkan sekitar dua lusin penumpang dan awak terluka.

Kecelakaan itu menandai salah satu yang paling serius dalam 27 tahun sejarah bandara tersebut.
Pada tahun 1999, tiga orang tewas ketika pesawat China Airlines jatuh saat mendarat di tengah topan dan terbalik.

Kecelakaan hari Senin ini mengingatkan pada kecelakaan China Airlines lainnya di Bandara Kai Tak lama di kota itu ketika sebuah pesawat 747 melewati landasan pacu saat terjadi topan.

Pesawat itu terendam air hingga melewati ujung landasan, menyebabkan sekitar dua lusin penumpang dan awak terluka.

Pihak Emirates belum memberikan tanggapan atas insiden tersebut saat dimintai komentar oleh Reuters.

 

Indosat

No More Posts Available.

No more pages to load.